Skip to content Skip to sidebar Skip to footer

Masalah Pemantapan Organisasi

1.    Masalah Pemantapan Organisasi
Dalam rangka upaya memantapkan organisasi sebagai dari konsolidasi organisasi maka masalah-masalah yang sering dan akan muncul adalah sebagai berikut:
a.    Dalam bidang partisipasi dengan Pemprov dan masyarakat beberapa masalah yang muncul dan sering dirasakan adalah terdapat pembinaan dan pengembangan generasi muda, dan mengecilnya volume pelaksanaan kegiatan. Kurangnya pengetahuan dan pemahaman pengurus Forum Bersama Laskra Merah Putih terhadap program pembangunan yang tertuang di dalam daftar proyek Pemprov berakibat kesulitan dalam rmerencanakan program yang dimiliki keterkaitan.
b.    Pemahaman sejumlah instansi pemerintah dan masyarakat tentang keberadaan sifat dan fungsi Forum Bersama Laskra Merah Putih masih belum merata sehingga mengakibatkan terjadinya salah pengertian yang pada akhirnya menghambat kelancaran kerjasama. Kurangnya pemberitaan dan publikasi program Forum Bersama Laskra Merah Putih bsik di media cetak maupun di media elektronik sehingga sebagian masyarakat kurang mendapat informasi tentang program Forum Bersama Laskra Merah Putih.







B.  Arah dan Strategi Kebijakan Pelaksanaan Regional
1.    Arah
Sebagai hasil Musyawarah Kerja Nasional (MUKERNAS) Forum Bersama Laskra Merah Putih, Program Markas Besar ini pada ini pada satu pihak merupakan kristalisasi dari interaksi aspirasi, kepentingan dan gagasan anggota, sedangkan pada pihak lain program Markas Besar ini merupakan acuhan pokok bagi pelaksanaan kegiatan-kegiatan pembinaan dan pengembangan anggota, yang dilaksanakan secara operasional disetiap Markas Daerah dan Markas Cabang maupun oleh LSM dan mahasiswa yang berhimpun dalam wadah Forum Bersama Laskra Merah Putih. Pembinaan dan pengembangan anggota dimaksud dilaksanakan dalam rangka:
a.    Memberikan nilai tambah pada aspek-aspek wawasan, mental ideologi, nilai-nilai etika dan moral serta spiritual yang membentuk sikap dan perilaku, serta kemampuan dan keterampilan untuk memungkinkan anggota mengaktualisasikan dirinya dalam kehidupan bermasyarakat, berbangsa dan bernegara termasuk mengatasi masalah-masalah kemiskinan, keterbatasan lapangan dan kesempatan kerja, menjadi subjek politik dan ekonomi dalam tatanan sistem yang sedang kita tata/kembangkan saat ini.
b.    Membuka kemungkinan dan kesempatan bagi anggota untuk berperan aktif, kritis, realistis dan konstruktif dalam membentuk karakter dan wujud masa depannya dalam kerangka mewujudkan cita-cita nasional.
c.    Membangun kebersamaan dengan berbagai latar belakarng pengalaman, visi dan persepsi, organisasi/kelembagaan, demi terlaksanaannya tindakan Markas Besar untuk melaksanakan tugas-tugas dan pengabdian dengan keahliannya masing-masing.

2.    Strategi
a.    Strategi Jangka Panjang yang meliputi:
Pengembangan iklim pembinaan dan pengembangan anggoyta yang menumbuhkan komitmen serta penghargaan pada urgensi pemngembangan wawasan kebangsaan, mental ideologi pancasila, sikap prilaku, etis, moral, spiritual, jiwa dan semangat kepeloporan serta pembaharuan, disiplin diri dan kemandirian. Penampakan keberanian moral dalam mengartikulasikan kepentingan pembangunan nasional sebagai pengalaman pancasila, disegala bidang kehidupan masyarakat. Pengembangan iklim kebersamaan dikalangan anggota di semua sektor kepentingan anggota dan meminimalisir faktor-faktor berhubungan dengan pengesampingan peran anggota dimasa depan.

b.    Strategi Jangka Pendek meliputi:
Pemantapan Forum Bersama Laskra Merah Putih sebagai wadah berhimpun organisasi kemasyarakatan maupun sebagai mekanisme nasional pembinaan dan pengembangan anggota, dalam rangka penampakan segenaf sifat dan fungsi Forum Bersama Laskra Merah Putih, agar diperoleh kemampuan optimal dalam keikut sertaan memantapkan masyarakat, bangsa dan negara dalam menghadapi era globalisasi. Memberikan dukungan optimal bagi pemantapan organisasi kemasyarakatan yang berhimpun dalam Forum Bersama Laskra Merah Putih, baik dari segi kelembagaan, keanggotaan maupun program, demi kejelasan sifat, fungsi, dan peran bersama. Meningkatkan kesadaran, disiplin dan tanggung jawab anggota sebagai warga negara sekaligus subjek yang ikut berperan memantapkan sistem nasional serta mekanismenya, terutama dalam ikut menyukseskan pemilu 2004 dan sidang umum 2005.

3.    Kebijakan
Sesuai dengan arah dan strategi di atas maka diperlukan kebijakan pelaksanaan Program Markas Besar Forum Bersama Laskar Merah Putih yang berhubungan erat dengan tindakan segenap aparat dalam melaksanakan program sebagai berikut:
a.    Program Markas Besar perlu dijabarkan aparat pelaksana program menjadi program kerja Forum Bersama Laskar Merah Putih dan memperhatikan perspekti yang dibentang sebagai arah dan rangkaian tindakan yang dirumuskan sebagai strategi program.
b.    Penjabaran maupun pelaksanaan program kerja hendaknya dilakukan dalam upay memperkokoh wawasan kebangsaan. Kebersamaan dan kesetiakawanan antara sesama anggota dengan masyarakat dalam upaya kepeloporan dan pembaharuan.
c.    Pelaksanaan Program Kerja Forum Bersam Laskar Merah Putih harus didukung dengan tingkat kemantapan optimal dari segenap perangkat organisasi Laskar Merah Putih dari berbagai aspek, sebagai perwujudan keberhimpunan dalam Forum Bersama Laskar Merah Putih.

Dalam penjabaran Program Kerja Markas Besar Forum Bersama Laskar Merah Putih, menjadi program kerja hendaknya agar diperhatikan hal-hal spesifik agar tidak terjadi penumpukan, pengulangan dan saling tumpang tindih serta diupayakan agar program kerja dapat mencerminkan sifat dan fungsi Forum Bersama Laskar Merah Putih. Markas Besar Forum Bersama Laskar Merah Putih dalam melaksanakan program kerjanya, bertindak sebagai perencana, pengarah, dan pengkoordinasian dengan melibatkan segenap organisasi kemasyarakatan secara optimal, dan dengan memperhatikan karakteristik masing-masing organisasi, sesuai dengan mekanisme kerja yang disepakati bersama dalam forim yang berwenang untuk menepatkan program kerja Forum Bersama Laskar Merah Putih.

C.  Pendekatan dan Alur Pelaksanaan Program
Berdasarkan Program Kerja Markas Besar Forum Bersama Laskar Merah Putih melihat indentifikasi masalah di atas, maka program kerja Forum Bersama Laskar Merah Putih yaitu diarahkan pada:
a.    Program Internal Forum Bersama Laskar Merah Putih
Yaitu program Forum Bersama Laskar Merah Putih itu sendiri yang menyangkut peningkatan kualitas komunikasi dan kaderisasi dengan aspirasi dan koordinasi serta sasaran organisasi kemasyarakatan den potensi pemuda non ormas.
b.    Program Partisipasi
Yaitu program Markas Besar Forum Bersama Laskar Merah Putih dalam bentuk partisipasi anggota dalam menjawab permasalahan dalam membangun melalui kerjasama dengan instansi pemerintah dan komponen/potensi masyarakat lainnya. Metode pelaksanaan pogram ditempuh dengan:
1.    Pendekatan konsepsional, yaitu kajian/studi terhadap program-program yang bersifat konsepsi dan partisipasi
2.    Pendekatan operasional, yaitu dari bentuk-bentuk program kerja baik yang bersifat rutin sirualisasional sesuai dengan runag lingkup program di atas.

Sesuai dengan lingkup program, wewenang dan tanggung jawab koordinasi pelaksanaan maka kegiatan yang dilaksanakan mengambil bentuk:
1.    Markas Besar Forum Bersama Laskar Merah Putih bersama-sama organisasi kemasyarakatan melaksanakan program baik bersifat operasional yaitu program yang telah terkonsep dari Markas Besar Forum Bersama Laskar Merah Putih maupun konsepsional yaitu memberikan gagasan, konsep pemikiran kepada pemerintah dan masyarakat.
2.    Di Markas Daerah dan Markas Cabang bersifat operasional yang sepenuhnya menjadi tanggung jawab Markas Besar Forum Bersama Laskar Merah Putih dengan berkoordinasi bersama-sama organisasi kemasyarakatan dan potensi non ormas.


c.    Tingkat Pelaksanaan/Operasionalisasi Program
Program Kerja Forum Bersama Laskar Merah Putih dilaksanakan berdasarkan prioritas sebagai berikut:
1.    Menciptakan sistem dan mekanisme organisasi, yang menyangkut hubungan internal Forum Bersama Laskar Merah Putih, hubungan dengan organisasi kemasyarakatan dan potensi non ormas.
2.    Menciptakan sistem mekanisme pengkaderan, sebagai upaya mewujudkan Forum Bersama Laskar Merah Putih sebagai institusi kaderisasi antara organisasi kemasyarakatan/mahasiswa dan potensi non ormas.
3.    Membentuk kegiatan yang dapat mewujudkan kerjasama sektoral dan lintas sektoral dengan instansi terkait, baik pemerintah maupun swasta.
4.    Membentuk kegiatan yang dianggap perlu diselenggarakan dan memang tersedia anggaran yang mendukung (APBD, dll).

Sedangkan dalam pelaksanaan Program Kerja Forum Bersama Laskar Merah Putih mengikuti mekanisme sebagai berikut:
1.    Setiap program harus memiliki perencanaan dan koordinasi yang jelas, berdasarkan tata kerja yang bersumber pada AD/ART yang didukung dengan peraturan-peraturan organisasi.
2.    Program yang bisa dikoordinasikan dengan dan oleh beberapa komisi/bidang koordinasi harus didasarkan pada kesamaan kegiatan yang saling terikat, dengan tepat menonjolkan institusi Forum Bersama Laskar Merah Putih.
3.    Disamping hal di atas Markas Besar Forum Bersama Laskar Merah Putih melaksanakan program-program rutin sebagaimana terlihat dalam tabel kegiatan.
4.    Dalam mengoptimalkan pelaksanaan program untuk tiap komisi, ditentukan waktu dan prioritas yang ditetapkan malaui rapat pleno Markas Besar Forum Bersama Laskar Merah Putih.

d.   Alur Pelaksanaan Program
Program Forum Bersama Laskar Merah Putih harus mencerminkan keberadaannya sebagai wadah berhimpun organisasi kemasyarakatan yang secara funfsional memerankan dirinya sebagai organisasi jaringan kerja (networking) bagi terwujudnya misi dan tujuan organisasi. Forum Bersama Laskar Merah Putih secara fungsional sebagai organisasi jaringan kerja harus mengembangkan fungsi koordinasi dan konsolidasi konsepsional serta akomodatif yang bersifat strategis.

Strategis pengolahan program harus bersifat sebagai fasilitator yang mengarah kepada pencarian gagasan-gagasan inovatif, penguatan dan pengembangan kelembagaan. Pencarian dan pengembangan metode pendekatan kerja pelaksanaan dan pelayanan (advokasi) yang mengarah pada pemberian dukungan moril dan materiil terhadap berbagai pelaksanaan kegiatan.
Sifat Pengolahan Program Meliputi:
1.    Upaya menumbuhkan sifat mandiri dalam program Forum Bersama Laskar Merah Putih perlu di dukung oleh organisasi kemasyarakatan dan mahasiswa begitu pun sebaliknya.
2.    Upaya untuk mewujudkan program dalam fungsinya sebagai motivator, Forum Bersama Laskar Merah Putih hendaknya dapat merumuskan gagasan-gagasan inovatif yang pelaksanaannya dipercayakan kepada organisasi kemasyarakatan dan mahasiswa.

Pelaksanaan program Forum Bersama Laskar Merah Putih dalam fungsinya sebagai wadah berhimpun hendaknya mendoong program kerjasama antara LSM dan Mahasiswa.. perumusan dan pelaksanaan program dalam fungsi sebagai sarana pendidikan (edukatif), pelatihan (training), dan pengabdian dalam upaya menumbuhkan dan membina kader-kader bangsa yang berwatak positif dan profesional.


Post a Comment for "Masalah Pemantapan Organisasi"